danielsilliman.org – Presiden Prancis Emmanuel Macron mengunggah video momen kunjungannya ke Indonesia melalui akun Instagram resminya, @emmanuelmacron. Dalam unggahan tersebut, Macron menggunakan caption dalam bahasa Indonesia, menunjukkan kedekatan dan apresiasinya terhadap sambutan hangat yang diterimanya selama berada di Jakarta.
Momen Spesial dalam Video
Video yang diunggah Macron menampilkan berbagai kegiatan selama kunjungannya di Indonesia, termasuk:
- Kunjungan ke Universitas Negeri Jakarta (UNJ)
- Pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara
- Momen saat mencoba menyentuh patung Buddha di dalam stupa Candi Borobudur
Dalam caption-nya, Macron menulis, “Terima kasih banyak! Sampai jumpa pada 14 Juli,” yang merujuk pada undangannya kepada Presiden Prabowo untuk menghadiri perayaan Hari Bastille di Prancis.
Pesan Persahabatan dan Kemandirian
Dalam video tersebut, Macron menyampaikan pesan tentang hubungan erat antara Prancis dan Indonesia:
“Yang menyatukan kita adalah kita tidak ingin berperang dengan siapa pun, tapi kita tidak ingin bergantung kepada siapa pun.”
Ia juga menyoroti konsolidasi hubungan bilateral yang belum pernah terjadi sebelumnya, mencakup bidang pertahanan, ekonomi, dan budaya.
Interaksi di Media Sosial
Unggahan Macron ini mendapat respons positif dari warganet Indonesia, yang mengapresiasi penggunaan bahasa Indonesia dan sikap hangatnya selama kunjungan. Sebelumnya, Macron juga sempat mencuit dalam bahasa Indonesia, menulis:
“Jakarta – Paris. Ibu kota kita terpisah sejauh 11.700 km, namun kita begitu dekat — dan melalui kunjungan ini, kita makin mendekat!”
Penguatan Hubungan Bilateral
Kunjungan kenegaraan Macron ke Indonesia menghasilkan berbagai kesepakatan kerja sama strategis, termasuk di bidang pertahanan, energi, dan budaya. Kedua negara juga sepakat untuk mendukung perdamaian di Gaza melalui konferensi yang akan diselenggarakan di New York.
Dengan unggahan video dan penggunaan bahasa Indonesia beritasumbar, Presiden Macron menunjukkan komitmennya dalam mempererat hubungan antara Prancis dan Indonesia, serta menghargai budaya dan keramahan masyarakat Indonesia.